Kamis, 21 April 2011

50 jam bersama LORENA-ku....

Pk.Baru - Jakarta

LE 233 MB intercooler B7336 KA 31 Maret 2011
Driver 1 : Pak Sukarna
Driver 2 : Pak Deny R
Crew     : Bang Bale Ginting
HARGA Tiket 355.000

    setelah sampai di Pk baru pada pagi harinya, saya langsung kontak temen saya semasa di sma dulu, sambil menunggu temen saya datang, saya nonkrong di bagian keberangkatan. masih sepi suasananya.
    akhirnya setelah teman saya datang, saya menitipkan tas di bagian agen lorena di dalam terminal, tempatnya agak susah dicari, karena letaknya di bagian belakang ruang tunggu. saya pun mencari sarapan bersama teman saya, karena nanti di perjalanan hanya berhenti di rumah makan padang (mayoritas), maka saya meminta teman saya untukl mencari makan selain masakan padang. akhirnya di sekitar terminal tersedia bermacam-macam jenis masakan, saya pun memilih masakan yang menurut saya membangkitkan selera makan saya.
pool lorena di medan

    jam 11 lewat saya kembali keterminal, terlihat dari kejauhan sesosok body gagah yang akan saya naiki. dengan bangganya saya bilang keteman saya " ini jagoan ku barr". ya memang lorena sumatra selalu di hati. saking senangnya mau naik bis lagi, saya jadi lupa suatu kebisaan yang saya lakukan. ambil barang di agen tiket lalu kembali ke bagian keberangkatan, masukan barang ke bagasi, karena saya turun di jakarta, maka barang bagasi di letakkan dibagian kanan bis.
    akhirnya saya menaiki bis dan  berpisah dengan barry yang telah menemani di terminal. Ada mbak-mbak agen yang mungkin controler juga memeriksa tiket para penumpang, sebelah ku seorang bapak-bapak yang sepertinya akan pulang kampung, dan lagi-lagi saya duduk di belakang supir.
    soal keberangkatan ini aga lucu, karena sebenarnya saya berencana untuk menginap 1 malam di Pekan Baru. jadi rencananya saya buat tenggang waktu 1 malam untuk keberangkatan Pekan Baru-Jakarta karena untuk jaga-jaga apabila bis Medan-Pekan Baru ku terlambat, karena jalan di Sumatra terkadang penuh kejutan, hehehehhehe. tetapi sewaktu saya pesan tiket di medan, saya tidak kebagian seat depan, full hingga deret ketiga untuk pemberangkatan tanggal 1 April. mungkin karena jatuh hari jumat jadi banyak orang yang ingin memanfaatkan libur mingguan. akhirnya saya paksakan untuk berangkat tanggal 31 Maret karena masih tersedia seat depan, walaupun jarak pemberangkatan hanya berjarak 3 jam saja, hahahaha, maklum BISMANIA :P.
    akhirnya jam 12 suang tepat, bis mulai begerak meninggalkan terminal. dalam hati saya masih bingung, mana bis lainnya yang 1 jurusan dengan lorena ini?? seperti KD, Laju Prima, PK, Harum, yang nampak hanya handoyo dan rhema abadi.
    bis mengarah masuk kedalam kota, tampaknya akan ke agen mengambil beberapa penumpang lagi serta paket. pas di jalan, bis melewati jalan ringroad, banyak pool bis, aku kaget melihat po. SAHABAT yang tiba-tiba ada di PK.Baru, wah kapan yah masuk nya??? ehheheheh.
    sampai di agen jl. sukarno-hatta bis menaikan sekitar 7 penumpang, jadi dari 28 seat, terisi sekitar 20 seat. kemudian bis mulai meninggalkan kota pekan baru. sewaktu di agen saya sempat melihat paket sebuah motor gede, tapi saya ga tau merknya, sejenis harley.... hebat juga... hhahhaha. sempat tertidur sewaktu macet di dalam kota, tiba-tiba terbangun karena bis berhenti mendadak, ternyata sedang diberhentikan oleh polisi, katanya tidak boleh masuk jalan dalam kota, padahal sehari-harinya semua bis lewat dalam kota bila ingin masuk agen, ada-ada saja. pak karna yangdari terminal memegang kendali terlihat ngedumel. saya pun kembali terlelap karena kecapekan dan buat persiapan nanti malam.
    14.10 masuk di pangkalan kerinci. saya masih ingin tidur, jadi tidak banyak melihat.
    15.08 sorek
        sewaktu perjalanan, bis sempat menghantam lobang besar, mungkin karena mercy, goncangan tidak begitu terasa, tetapi terasa bahawa ac bis mati. akhirnya di depan agen sorek, bis berhenti karena selain mengambil penumpang dan memberi titipan paket, bis mulai di betulkan oleh bang bale, cukup cekatan dan hanya butuh kurang dari 15 menit, bis mulai kembali berjalan.
    16.39 Lirik
        korban 1 prayogo jurusan jogja, denga cepat memberi jalan kepada lorena. di kota ii ada lapangan golf, terlihat dari pinggir jalan. sepertinya punya pertamina, karena banyak logo pertamina di dalamnya. kres dengan Lorena Palembang-Medan.
    16.51 Rengat
        berhenti di RM simpang raya. karena kebetulan perut masih kenyang, maka saya membeli cemilan, ternyata rasanya tidak karuan. untung hanya di lidah tidak sampai ke perut. di rumah makan ini ketemu denga lorena LE 250 dengan jurusan baru, SIAK-SRAGEN. saya baru tahu dan cukup lumayan jauh trayeknya. pak karna masih pegang kendali.
    18.30 Simpang belilas
        berhenti untuk mengambil 2 penumpang.
    21.05 Kemuning
        sejak keluar dari rengat jalan sangat jelek sekali, hingga bis tidak bisa melaju dengan maksimal, banyak truk-truk ekspedisi yang terjebak, sehingga perjalanan terasa lama sekali. berkali-kali pak karna berusaha menyalip, ternyata masih banyak truk-truk lain di depan, hahahahah, ada lagi-ada lagi.
    21.13 perbatasan   
        sekilasa saya melihat tembok yang besar bewarna putih, ternyata ini adalah pebatasan provinsi. Riau dengan Jambi.
    00.12 RM Musi Indah
        sempat ketiduran dah bangun sudah sampai di RM, jadi bingung apa yang mau dilakukan. saya teringat bahwa saya pernah beberapa kali berhenti di rumah makan ini, dulu kamar mandinya besar. baknya saja 1 kolam, jadi ada 2 kolam untuk wanita dan pria, sekarang tampaknya sudah berubah, denga kamar mandi yang kecil-kecil lengkap dengan klosetnya. di sini ada 2 bis ramayana kearah jambi, 1 lorena padang jakarta ( lewat mana yah?? apa lewat muara lembes?? potong jalur tengah tembus ke jambi??) serta ada bis 3/4 lampung-dumai (hebat!!). sempat melihat sang supir lorena padang, berharap itu adalah pak jhon a.s yang saya kenal, ternyata bukan. 00.41 bis kembali berjalan, kali ini pak deny kembali memegang kendali.
        karena badan terasa capai sekali, akhirnya saya tertidur pulas. sekali-kali terbagun, sewaktu sedang menyalip atau bis berhenti karena jalan buka tutp karena ada lubang besar.
    06.04 masuk pool palembang karena menurunkan beberapa penumpang. selang beberapa menit lorena padang-jakarta masuk ke pool juga dan menurunkan beberapa penumpang. mungkin ini alasan lorena padang lewat jambi, karena harus menurunkan penumpang di palembang.
    07.46 indralaya
        sempat melihat sungai musi, wah besarnya... soalnya klo di jawa jarang ada sungai-sungai besar, hehehehehehe.
    08.53 Kayu Agung
        melihat 2 kali truk-truk di suruh masuk keterminal penumpang, ada apayah?? apa mungkin retribusi 1 jalur dengan kendaraan penumpang. berharap ada lawan, tetapi ternyata keadaan sepi dengan bis malam.
    09.09 lewat kayu agung, bis berhenti untuk membeli oleh-oleh, yaitu duku palembang. saya sih ga beli, maklum unag jajan sudah mulai menipis. apalagi tidak ada ATM di RM-RM yang di singgahi. lorena Padang juga berhenti untuk menikmati oleh-oleh yang dijual.
    09.39 RM pagi sore daerah OKI (Okan Komring Ilir)
        sewaktu masuk rumah makan, ada lorena terpakir dengan giri indah. tetapi sewaktu bis berhenti mereka mulai meninggalkan rumah makan, jadi ga tau jurusan mana. tak lama, masuk lorena padang yang dibelakang kami, kemudian di susul kramat jati palembang dan BSI palembang. pagi itu rumah makan penuh dengan para penumpang yang mungkin kepalaran (kaliren klo saya bilang, :P) karena dingin nya ac bis tadi malam. di rumah makan ini saya mendapat suguhan otak sapi yang sangat jarang saya temui di rumah makan padang. akhirnya saya menikmati dengan sungguh-sungguh nasi otak pagi ini. hemmmm. RM ini pun sudah banyak perubahan, lapangan parkirnya sudah terbuat dari semen, dan ada pagar depan RMnya, saya ingat waktu itu masih tanah dan belum ada pagar sama sekali. kemudian pak karna kembali memegang kendali
serupa tapi tak sama

    11.16 Tugu Mulyo
        jalan di sini sudah luayan bagus, banyak jalan yang di beton, mungkin karena daerah rawa jadi aspal yang di buat jadi lebih mudah rusak.
    13.22 Pom Bensin  masih di daerah OKI
        bis sempat ganti ban, karena ban kanan bagian dalam kempes. untung lagi memakai MB karena tidak perlu membuka 2 baut seperti pada mesin hino. loena padang yang dibelakang kami sempat berhenti untuk membantu, setelah itu meraka jalan di depan kami berselang sekitar 15 menit.
        di sini saya sempat berbincang denga pak deni, bahwa perbedaan MB 1521 dengan MB biasa adalah ketika gigi mundur, MB 1521 kearah depan, dan MB biasa kebelalang, padahal saya pikir yang saya naiki adalah MB 1521, ternyata adalah MB biasa, tetapi tenaganya terasa kuat, karena beberapa kali menyalip dengan mudahnya.
        setelah berjalan sekitar 40 menit, tiba-tiba ada bus lorena berhenti di sebelah kiri, ternyata lorena padang mengalami masalah pada mesin. terlihat crew lorena padang sedang mempompa solar, kayak masuk angin pada mesin diesel. kemudian bis bisa berjalan lagi, kali ini bis lorena PK. baru memberi pengawalan kepada lorena padang, yaitu dengan berjalan dibelakangnya.
    14.18 masuk tulang bawang
        beberapa kilometer ini serasa di bali, karena banyak penduduk yang membuat pura-pura di depan rumah mereka, apa lagi hari raya Nyepi belum lama berselang, jadi cat temboknya pun terlihat baru. berasa naik Lorena jalan di bali. ahahahahahaha. bis melaju dengan kencang, begitu pun lorena padang yang di depan, masalah mesin seakan hilang begitu saja.
    15.24 menggala
    16.53 Bandar Jaya
        di sini lorena melakukan beberapa Penge-blongan sporadis, ya 2 lorena seperti pawai bis yang tak kenal ampun. aksi yang sangat jarang saya nikmati di lain tempat. saya sampai senyum-senyum sendiri menikmati aksi ini, saya bahkan beberapa kali menempelkan muka saya di kaca bagian kanan untuk melihat betapa tipisnya jara bodi kanan dengan kendaraan di depannya. aksi ini beresiko tinggi, tapi saya sungguh menikmatinya. hehehehehhe.
    18.07 Bandar Lampung
    Pak SUkarna terlihat lelah setelah 9 jam membawa si ijo ini. dari macet, ngebut, jalan rusak, hingga pecah ban. masuk kota bandar lampung dan langsung menuju RM Begadang 5.   
    18.51 RM Begadang 5
    Macet di dalam kota membuat kami lama samapi di Rumah makan. hampir 1 jam dengan kemacetan, akhirnya sampai juga di RM. saya berharap banyak lorena dari arah jawa menuju ke daerah sumtra, ternyata sepi, hanya kami sendiri dan mungkin lorena padang yang tadi tersalip. di rumah makan ini saya mendapatkan menu otak lagi. 2 buah otak pun saya habiskan dengan cepta, karena lapar dan rasanya sungguh enak.
   si kembar identik
    20.00 start again
    harus tertahan sedikit karena setelah gasnya tidak benar. kambali bang bale dengan sigap membetulkan dengan cepat. pak deny kembali memegang kendali.
    21.11 tanjakan kalianda
    dari arah lampung jalan sangat bagus, sehingga bis bisa memacu kecapatan dengan maksimal. beberapa kali adu salip dengan travel lampung bakau yang terkadang super nekat. di tanjakan kalianda, pak deny lebih sigap, dengan cepatnya bis melahap tanjakan ini, berbeda dengan lorena padang yang di depan kami, harus berjalan dengan tertatih. bahkan rosin (mungkin dari baturaja) harus mengakui keungulan si ijo. ya 2 rosin tersalip di tanjakan ini.
    22.05 tanjakan bakauheni
    karena saya dari arah Bandar Lampung, maka saya berada pada posisi turunan. macet panjang dan tidak terlihat permasalahannya. saya pikir ini antrian truk yang ingin menyebrang. maka dengan sigap pak deny blong kanan (aksi yang saya tunggu-tunggu, hehehehhe) begitu melihat lampu dari arah lawan, pak deny pun segera parkir di kanan jalan, sehingga kendaraan dari arah lawan bisa lewat. setelah menunggu lebih dari 15 menit, pak deny pun memberanikan diri untuk blong kanan lagi. setelah tahu bahwa ada truk mogok dari arah berlawanan, pak deny segera ambil kiri dan akan melanjutkan perjalanan lagi, tetapi tiba2 seorang polisi menyetop kami. wah kena tilang lagi pikirku.
    adu argumen pun dilakukan, alhir sang polisi menyerah dah memberikan kembali stnk yang sempat ditahan, ternyata lorena padang juga ikut ngeblong di belakang kami, hahahahahaha.
    22.20 Pelabuhan Bakauheni
    tidak seperti dulu, sekarang pemeriksaan dilakukan secara ketat, semua barang bagasi diperiksa, tertama paket yang berada di dalam bus. pak deny sempat menakut-nakuti ku dengan bertanya aku bawa narkoba atau tidak, hahahahahaha.
    sewaktu bis mengantri masuk kapal, pak deny mengajaku turun dari bis, untuk mengopi. dari sini lah saya berkenalan denga beliau. saya baru tahu kalau pak deny sudah menjadi supir lorena sejak tahun 86, waktu itu dia membawa lorena jakarta bandung.
masuk ke perut kapal

    22.43
    bis masuk kapal, kemudian kapal berjalan.hahahah
    03.45 keluar kapal
    hampir 5 jam kami berada didalam kapal, di karenakan antrian kapal yang panjang dan natrian truk yang akan menyeberang dari jawa menuju sumatra yang banyak dan harus segera diangkut. ada 1 penumpang tertinggal di kapal, kemudian di tunggu di depan agen merak. jalan kearah pintu tol ditutup karena digunakan untuk antrian truk. akhirnya kami lewat jalan lama kearah cilegon. jalan beriringan dengan lorena padang. setelah masuk tol, saya melihat antrian truk yang mencapai 3 kilometer lebih dari pintu tol merak.
    05.54 tol kilometer 61
    roda kiri depan tiba-tiba kempes, lorena padang yang tepat di depan kami, diberi tanda agar berhenti, tetapi tidak ada respon dan terus berjalan, akhirnya pak deny mengambil inisiatif agar mengambil jalur yang akan diperbaiki di jalur paling kanan. seakan sudah diatur, bis parkir di jalur kanan yang telah diberi marka agar tidak ada yang melewati jalur paling kanan.
    akhirnya saya pun ikut turun melihat keadaan, bang bale segera kebelakang berharap ada lorena yang lewat, ingin meminjam ban, karena ban cadangan telah dipakai tadi siang. hal yang sangat wajar ( pecah ban/ kempes) karena bis telah berjalan ribuan kilometer, karena itu saya membantu dengan apa yang saya bisa.
    beberapa orang yang tidak tahan berlama-lama akhirnya mencari jalan sendiri-sendiri. akhirnya tinggal saya sendiri penumpang yang masih ada, karena selain saya tidak terburu-buru ( walaupun kangen dengan pacar saya.... hehehheehe) dan saya senang bisa berlama-lama dengan bis, hehehhehe. saya malah sampai sarapan bareng denga pak sukarna dan pak deny ( bang bale tidak bisa ikut karena harus menjaga bus). dari situ saya mulai tahu cerita-cerita mengenai si IJO. akhirnya jam 10an datang bis dari arah merak, 5 bis lorena berhenti serentak di lajur kanan jalan dan segera memberikan bantuan. ( sayang kamera saya lobat dan cuma pakai kamera dari hp). sungguh suatu kebersamaan yang mantabbbb. ganti ban dan langsung melaju, seharusnya bis ini ke bandung, tetapi karena kondisi tidak memungkinkan, LE 233 kembali ke bogor, karena hanya saya penumpang yang naek, maka dengan penuh hormat saya request untuk turun di cibubur, dan dikabulkan, hehehhehe asik, hemat ongkos taksi kalau haru turun di rawamangun.
    hari sabu tidak membuat keadaan jakarta menjadi sepi, malah macet sepanjang tol, akhirnya jam 2 siang lewat saya sampai di cibubur. dan jam 3 siang lewat saya sampai di kos-kosan daerah klapa dua depok dengan selamat.
    dan 50 jam bersama lorena terpenuhi sudah. denga ini juga touring sumatra lintas timur selesai.

trimakasih buat bapak dan ibu yang mendukung turing ini.
Plentonk, Lydia, dea, ayo touring bareng.
buat barry di Pekan Baru, tanks alot, kapan-kapan aku mampir lagi (BPK lagi ta??).
awak bus Kurnia, awak bus Makmur trimakasih atas keramah-tamahan nya
Pak Deny, Pak sukarna, bang bale SALUT... Trimaksih buat semuanya
dan semua yangtelah berpartisipasi dalam touring ini, trima kasih.





penampakan Suplentonk Jaya di pool Kurnia Medan

Rabu, 20 April 2011

Touring Medan - Pk.Baru dengan Makmur

eps 2 medan - pekan baru 30 maret 2011
Makmur se 2-1 mb 1525 BK 7334 DO
driver 1 : bung jhony
driver 2 : pak hendra
crew     : bang madhan
harga tiket Rp210.000

berangkat dari pool di jalan sisingamangaraja. nongkrong sama keluarga di pool liat2 bis, bahkan adik saya mulai tertular sindrom bismania, dia pinjam kamera bapaknya trus keliling pool sambil potret bis, hahahhaha, sambil tanya "bis abang yang mana??"," belum datang" jawab ku. semua bis makmur seperti bis anti huru-hara, semua kaca depannya di beri jaring2 besi, semua bis dari segala kelas, dari non-ac hingga se 2-1.

terlihat tameng anti batu di kaca depan

keberangkatan bis medan - pekan baru makmur terdiri dari berbagai kelas, ekonomi seat 2-2, non ac 2-2, non ac toilet 2-2 (saya baru lihat kelas bis ini hahahhaha), ac 2-2, vip 2-2, dan se 2-1. harga tiket bervariasi, dari 110.000 hingga 210.000. jam pemberangkatan dari jam 6 sore hingga jam 9 malam.

akhirnya bis ku datang jam 19.30, masukan barang kebagasi, waktu itu hujan deras. setelah ngobrol dengan bung jhony (driver 1). setelah berlari ditengah hujan untuk membeli jajanan, saya kemudian pamit ke keluarga, dan menaiki bis. duduk di seat 1 (ga bisa duduk di seat 2 or 3 karena khusus untuk yang membeli 2 tiket sekaligus, hikzzzz ).
suasana kabin makmur SE 2-1

19.58 (waktu bis bagian makmur)
    bis mulai bergerak meninggalkan pool, sempat berdada-dada ria dengan adik saya. saya hitung ternyata hanya 6 baris kebelakang, berarti hanya 18 seat + 2 di samping toilet). lansung masuk tol ke arah tanjung morawa.

20.45 lubuk pakam
    saya pindah kedepan untuk ngobrol bersama awak bus. kabin depan serasa sempit karena ada pembatas antara kabin supir dengan kabin penumpang.
    dari sini saya tahu fungsi dari jaring-jaring besi di kaca depan. ini di buat karena beberapa bis makmur seringkali di lempar batu oleh pengguna  motor dari arah yang berlawanan, pernah suatu kali ada supir makmur yang terpaksa di jahit pada pelipis kanan karena terkena lemparan batu.

22.27 indrapura
    di rm, ladag sari ada checker, berhenti sebentar. beberapa bis tersalip, akan tetapi bis masih belum bisa berlari karena jalan padat dengan truk dan mobil pribadi. sebelum tebing, ada langganan spbu awak bis karena spbu memberikan reward yang menarik, sebuah televisi untuk pengisian solar, tetapi harus dikukmpulkan struknya sehingga sampai batas yang sudah ditentukan oleh pihak spbu.( cara menarik pelanggan yang bagus...).

23.40 ditengah2 hutan perkebunan sawit dan karet
    sehabis saya ngobrol-ngobrol dan merokok di bagian kabin supir, maka saya merasa mengantuk dan ingin mencoba seat 1 yang sudah saya tebus tiketnya. sewaktu saya masuk kabin penumpang, music yang mengiringi kantuk saya ternyata sangat enak. lagu slow lawas yang sebagian besar bahasa inggris.

23.57 masih ditengah-tengah hutan
    seaktu mata sudah mau terpenjam, tiba-tiba ada cahaya dari samping kanan setelah bis menyalip 2 truk. ternyata setelah saya tunggu lewatlah bis yang terkenal cepat, PO. MEDAN JAYA menyalip bus saya. Dengan lincahnya bis itu mengasapi bis yang saya naiki. lincah dan sering banting stir, mirip dengan aksi SK yang muaanntab. yang saya ga habis pikir, di kaca belakang tertulis SE 2-1. wah, penumpang nya sepertinya didominasi oleh bismania, hahahahaha. sempat bung jhon mengikuti lari si medan jaya, tetapi sepertinya bung john tidak tertarik untuk mengimbanginya, tidak sampai 10 menit, medan jaya menghilang dan tidak terbalap sampai di pekan baru.

00.30
    ini terkahir saya melihat jam sebelum tertidur, bis sempatr menyalip beberapa als yang berajalan agak lambat, mungkin masih mencari penumpang.

02.30 gak tau sudah sampai mana hehehehhehe
    ternyata bung jhon telah di ganti oleh pak hendra. bis sempat menyalip medan jaya, tetapi tentu saja bukan medan jaya SE 2-1 yang mendahului bis makmur ini. terlelap lagi.

06.00 duri
    saya mungkin jarang naik se 2-1, saking enaknya saya tertidur pulas, bangun sudah sampai duri. walaupun sudah jam 6, di daerah sini masih terasa gelap, masih keliatan bintang, beda banget kalo di jakarta, jam 6 sudah terang. hahaha. saya buka snack yang di berikan oleh crew untuk semua penumpang. 2 roti yang enak, mungkin karena saya lapar. heheheheh.

08.30 mau masuk pekan baru
    bis melewati agen medan jaya, terlihat di situ 2 bis SE 2-1 sudah terpakir dengan rapi di depan agen. wah samapi jam berapa yah mereka???

09.15 terminal PK.Baru
    setelah menurunkan beberapa penumpang di luar terminal, akhirnya sampai di terminal PK.Baru dengan selamat. suasana terminal masih sepi, belum banyak penumpang atau orang yang mondar-mandir. suasana yang sama seperti kira-kira 2 tahun yang lalu sewaktu saya singgah di sini. yang saya kagum di sini adalah ada daftar jarak dari PK.Baru ke kota-kota yang lain, jarak terjauh adalah ke surabaya, sekitar 2300 km.


    sambil menununggu teman saya, saya nonkrong di terminal, suasananya nyaman, bersih dah banyak angin. sekitar jam 10 ada dua handoyo datang dan parkir di jalur keberangkatan. untuk informasi, di terminal ini ada kantin atau semacam food court di lantai 2, tetapi sebagian besar masakan padang dan kedai kopi.

maka selesailah episode 2, dan berlanjut ke episode 3.

di medan sempat mendarat di pool Lorena dan membuat oleh-oleh







 

     
   

Touring Bis Via Takengon

Takengon - Medan
kurnia BL 7428 PB mb 1525 karoseri rs
27 maret 2011
driver 1 : pak handoyo
driver 2 : pak cuman
crew : mas adi
harga tiket Rp140.000

masih dengan tipe bis yang sama dengan dari medan ke takengon, hanya perbedaan kali ini, tidak ada tisu di setiap baris tempat duduk.

sebelum naik bis, muncul kebiasaan dimana saya terbiasa untuk memberikan sesuatu bagi awak bis (kalo lagi pegang duit, hehehhe), ngorol sama cew tanya ini itu. point plus buat awak crew hingga bagian tiketing yang ramah dan mau mendengarkan permintaan penumpang. barang yang saya bawa ada alat selam jadi saya minta untuk tidak ditumpuk dengan barang lain, maka segera mungkin bagian tiketing dan crew (mas adi) langsung menaruh tas besar saya di bagian penumpang, tetapi tidak mengganggu kenyamanan penupang lain.

suasana kabin bis kurnia SE 2-1

jam 21.14 (waktu indonesia bagian bis kurnia :P) bis mulai bergerak meninggalkan kota takengon, saya duduk di bangku no.3 (balakang supir is a must!! :P). bis lngsung tancap setelah mengambil beberapa penumpang yang naik langsung dari depan rumahnya karena malas ke agen dan rumahnya di lewati oleh bis ini. dari percakapan beberapa orang saya dengar bahwa mereka meyiapkan kantong plastik untuk berjaga2, saya berpikir apakah memang perlu??

jam 21.45
    saya mendapat telpon dari mas saya a.k.a plentonk, yang memberitahu bahwa pak handoyo menyupir dengan cepat.

23.49 masuk kota biruen
    ada beberapa kejadian seru sebelum masuk kota biruen
    1. persiapan kantong plastik memang berguna, terbukti penumpang di sebelah saya beberapa kali harus m****h.
    2. sewaktu di bagian jalan longsor, bis hampir menyenggol beco karena jalan licin, menybabkan bis bergerak atau meluncur sendiri ke kiri padahal bis sudah mengambil bagian kanan jalan.
    3. sebelum masuk biruen, ada markas tni dimana bis dan kendaraan lain  harus memacu kendaraan di bawah 25 km/jam.
    4. setiap kali berpapasan dengan kendaraan, bis harus berhenti dan saling bebagi jalan karena jalannya memang cukup kecil untuk dilalui 2 kendaraan yang berpapasan sekaligus.
    5. saya memang merasa bahwa pak handoyo ini memang melaju cukup kencang. yang nanti bisa dibuktikan, hehehehhehe.
    6. pmtoh legacy yang berangkat pukul 20.00 dari takengon, di asapi di daerah bukit.
00.00 biruen
    bis yang seharusnya tidak masuk terminal harus masuk karena beberapa penumpang ingin membeli teh hangat karena banyak mengeluarkan cairan dari tubuhnya.
00.14 peusangan
    di sini banyak bis berhenti untuk beristirahat, bis kami pun berhenti tapi untuk sekedar membeli oleh-oleh.
00.38 lhoksumawe
    biruen -lhoksumawe di tempuh dengah tancap gas, sempat saya mengintip di speedo 120km/jam, mantaappp. jalan pantai timur aceh memang top.
01.42 lhoksukon
    bis sempat berhenti karena ada kurnia 1526 elektrik yang alarmnya terus berbunyi sehingga banyak bis kurnia ikut berhenti,terlihat 4 bis kurnia ikut berhenti.
    sempat ada awak bis yang nyletuk " mana bisa kita, yang pake kompternya orang itu" hahahahha. dengan  logat medannya. akhir nya bis dipaksa berjalan dengan alarm yang terus berbunyi setelah dipastikan tidak ada bagian mesin yang rusak atau tidak bekerja.
    sebelum isi bensin, beberapa kurnia tersalip, 2 pmtoh ( 1 body legacy), 1 anugerah, 2 pelangi menjadi saksi kencangnya pak handoyo dengan 1525 nya ini.
02.10
 bis isi bensin dan posisi driver berganti, pak handoyo digantikan oleh pak cuman.

02.57 peureulak
    tidak ada lawan, hanya truk dan mobil pribadi, pak cuman bisa melaju kencang karena jalan masih bagus.

03.26 langsa
    di sini bis menurunkan 1 penumpang. jalan dalam kota agak berlubang, jadi bis hanya bisa melaju dengan seadanya saja.

04.19 besitang
    saya mulai mengantuk... dah terlelap.

05.04 masuk kota binjay
    ketika saya bangun, ternyata pak handoyo sudah kembali di pos utamanya. saya kembali terlelap.

05.36 bis sudah berhenti di depan terminal pinang baris, lama menurunkan penumpang dan paket dari bagasi.

06.15 bis sampai di pool medan daerah ringroad sunggal. tak lupa saya mengucapkan terima kasih kepada awak bus. di pool saya menunggu di jemput oleh ibu saya, sambil menunggu saya menghitung jumlah bis kurna yang masuk, ternyata ada 5 bis di belakang kami dan 2 bis takengon yang berangkat jam 19.00 serta 20.00 baru masuk di belakang kami. karena letak pool kurnia bersebrangan dengan pool pmtoh terlihat  pula beberapa bis yang baru memasuki pool.

cacatan :
1. bis anugerah ternyata 1 pool dengan kurnia
2. rumor yang menyatakan bahwa pak handoyo kencang adalah benar (menurut saya)
3. bis non-stop (se 2-1) kurnia menggunakan mb 1525 dan 1526 elektrik. semuanya belum sampai 5 bulan keluar dari karoseri ( menurut plat nomernya).

selesailah eps 1 ini.
berlanjut ke esp 2.

beberapa oleh2 dari takengon